DPKUKMP, Palangkaraya.go.id – Guna memastikan harga ditingkat pangkalan gas melon bersubsidi sesuai HET, Tim gabungan Pemko Palangka Raya DPKUKMP Kota Palangka Raya beserta Sat Pol PP Kota Palangka Raya, Bagian Ekosda Setda Kota Palangka Raya dan Kelurahan Menteng, kembali inspeksi mendadak (sidak) di Pangkalan dan kios-kios menjual gas melon bersubsidi di wilayah Kota Palangka Raya, Selasa (16/5/2023).
Sidak gas LPG langsung dipimpin oleh Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, UKM dan Perindustrian Kota Palangka Raya, H. Samsul Rizal, S.P., M. Si. beserta jajaran bersama Tim gabungan.
Samsul Rizal menerangkan, saat ini ketersediaan gas LPG baik 3 kg, 5,5 kg dan 12 kg masih aman.
Menurutnya, distribusi gas LPG dari agen ke pangkalan lancar, terkait masalah harga sejauh ini bervariasi antara Rp. 22.000 – Rp. 25.000,- tingkat pangkalan dan Rp. 30.000 – Rp. 35.000 tingkat pengecer.
” Hari ini kita kembali melakukan sidak pengawasan harga gas 3 kg bersubsidi di wilayah Kelurahan Menteng dan sekitarnya dan melakukan pembinaan terhadap pangkalan yang mendistribusikan gas melon tidak sesuai aturan, distribusi gas melon ini hanya sampai pangkalan dan tidak boleh dijual kembali ke kios² pengecer, kalau sudah di pengecer harga tidak sesuai HET lagi, oleh sebab itu para pengusaha gas LPG harus memperhatikan harga gas sesuai ketentuan yang berlaku, khususnya gas tabung 3 kg, yaitu Rp. 22.000/tabung,” ujarnya.
Samsul Rizal saat melakukan sidak mengatakan “kegiatan ini adalah salah satu bentuk pengawasan dan pembinaan yang dilakukan Dinas Perdagangan, Koperasi, UKM dan Perindustrian Kota Palangka Raya bersama Tim Gabungan terhadap penggunaan dan distribusi gas melon 3 Kg bersubsidi guna mengatasi tingginya harga tabung melon 3 Kg bersubsidi.
Selain itu Sekretaris DPKUKMP Kota Palangka Raya, Hadriansyah, S.H., M.A.P, saat memimpin apel sidak mengatakan bahwa kegiatan sidak gas LPG bersubsidi ini akan rutin dilakukan bersama Tim gabungan.
Hadriansyah menuturkan, pihaknya bersama tim akan konsisten dan terus melakukan pemantauan terkait penjualan gas melon. Sehingga harganya tetap terkendali dan distribusinya tepat sasaran, ujarnya.
(yr/dag/5/2023).